𝐏𝐞𝐭𝐮𝐚𝐥𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐍𝐚𝐤𝐚𝐥 𝐌𝐚𝐦𝐚 𝐑𝐢𝐬𝐚 (𝐄𝐩𝐢𝐬𝐨𝐝𝐞 𝟒 𝐄𝐟𝐞𝐤 𝐒𝐚𝐦𝐩𝐢𝐧𝐠)


Semenjak saat itu setiap pagi mama harus memeras asinya terlebih dahulu sebelum berangkat ke kantornya karena pernah suatu saat gw melihat asi mama yang merembes dari seragam dinasnya dan juga terlihat payudaranya yang semakin besar, serta terlihat beberapa kali Pak RT dari kampung lansia berkunjung ke rumah gw namun dia datang ketika seperti tau keadaan ketika rumah sepi dan terlihat beberapa kali mama pergi keluar bersamanya dan ketika pulang terlihat jalan mama yang tertatih seperti ada yang mengganjal selangkangannya, “Rui nanti temenin mama pergi ke kota ********** yah…. Mama mau konsultasi sama guru mama” (ajak mama)


Pagi ini mama berniat mengajak gw untuk pergi ke tempat guru spiritualnya untuk berkunjung dan mama memberitahu kepadaku semalam karena gw orangnya enggak ribet maka gw iyakan saja ajakannya, kemudian pagi ini kita berdua berangkat menuju ujung timur pulau jawa untuk menuju kediaman guru spiritualnya mama, karena memang mama seringkali berkunjung ketempat guru spiritualnya entah sekedar meminta saran, gw jadi teringat terakhir kali kami kesana dan itu juga tanpa sepengetahuan papa, waktu itu ketika mama sudah selesai melakukan kegiatan spiritualnya dia justru meminta diriku untuk menginap di hotel dahulu karena dia berniat untuk menginap ditempat gurunya, entah apa alasannya namun gw memilih mengiyakan saja hingga akhirnya sehari setelahnya ketika gw mengecek keadaan mama di tempat guru spiritualnya gw melihat perubahan mama yang semakin cantik entah apa yang telah ia lakukan hingga gw sebagai anak juga turut tidak sadar bahwa dia adalah mama gw.

Sebelum menuju ke tempat guru spiritualnya mobil mama sempat berhenti di salah satu kawasan mall untuk membeli bra baru karena semua bra lamanya terlalu kecil untuk menampung payudaranya, dan ketika gw sadari sedari tadi mama memang tidak mengenakan bra (berani sekali mama pikirku) kemudian dia pergi menuju salah satu toko underwear langganannya, gw memilih menunggu di ruang tunggu sedangkan mama menemui seorang karyawan muda kemudian mereka pergi mencari bra yang diinginkan oleh mama, setelah cukup lama gw menunggu entah kenapa mama tidak balik-balik dan akhirnya gw mencari keberadaan mama didalam toko underwear ini hingga akhirnya gw melihat mama memegangi dua pasang bra dan cd masuk ke dalam ruangan untuk mencobanya, namun gw kaget setelah melihat mama masuk ke dalam ruangan tersebut terlihat pintunya ditutup oleh tangan laki-laki! Wtf lantas gw mencoba mendekati ruangan tersebut untuk melihat apa yang sedang terjadi, dan gw kembali dikejutkan ketika mama sedang membuka pakaiannya dihadapan karyawan yang menemaninya mencari bra tadi.

Karyawan: Aduh bu…. bisa cepetan enggak bukanya…. Keburu nanti ada yang curgia….

Mama: Kalau mau cepetan bantu bukain dong…. (nada menggoda)

Karyawan: …. (langsung membantu melepaskan pakaian mama)

Mama: Buru-buru amat sih…. Udah enggak tahan yah? Hihihi….

Karyawan: Iyah bu…. Gara-gara ibu godain saya nih kalau ga percaya (menunjukan tonjolan celana)

Mama: Woow…. Gede juga burungnya mas….

Wajah karyawan tadi mendadak berubah melihat payudara mama yang menyembul setelah mama melepaskan bajunya tadi, setelah itu mama mencoba menggunakan bra pertama berwarna merah yang sangat serasi dengan tubuh mama, setelah itu mama juga melepaskan celana jeansnya dan memakai celana dalam pasangan bra merah tadi tanpa memperdulikan si karyawan yang melongo memandangi tubuh mama, kemudian terlihatlah tubuh mama yang seksi dipadukan dengan sepasang bra dan celana dalam berwarna merah, setelah itu mama menghadap kepada cermin besar sambil berlagak seperti seorang model dewasa membuat si karyawan menjadi semakin mupeng dibuatnya, kemudian mama berbalik dan menatap si karyawan dengan penuh nafsu kemudian terlihat si karyawan mulai mendekati kearah mama dan mulai memegangi tubuh mama, mendapat tubuhnya yang mulai dieksploitasi oleh karyawan tadi membuat mama dengan sengaja mendesah.

Mendengar mama mendesah membuat karyawan tadi panik dan langsung membungkam mulut mama dengan tangan kanannya namun tangan kirinya malah mulai meremasi payudara kanan mama yang terlapisi bra baru tadi, kemudian mama juga tidak tinggal diam dia mengarahkan tangan kanannya ke arah selangkangan karyawan tadi sontak membuat si karyawan kaget, kemudian mama mencoba membuka resleting celanannya dan setelah itu terlihat tangan kanan mama mengeluarkan penis jumbo milik si karyawan tadi dan mulai mengocoknya, karena sudah tidak tahan si karyawan tadi melepaskan bekapan pada mulut mama dan melepaskan kaitan penyangga bra milik mama, kemudian dia mulai meremasi kedua payudara montok milik mama dan terkejut ketika payudara mama mengeluarkan asi, kemudian dia menjulurkan mulutnya dan menghisap puting kanan milik mama dan membuat mama menggelinjang dirangsang olehnya, setelah puas menyusu pada kedua payudara mama terlihat mulut si karyawan yang penuh dengan asi kemudian dia melepaskan celananya dan terlihat penisnya yang sudah tegang akibat kocokan mama.

Karyawan: Wuihhh…. Asinya enak banget bu jadi ketagihan saya….

Mama: Aduhh pelan dong mas neteknya kayak bayi aja….

Karyawan: Hehehe…. Wajar bu belom pernah ngerasain asi seenak ini….

Mama: Mau disepongin mas? Hihihi….

Karyawan: Mau banget bu…. Saya sudah lama enggak disepong oleh pacar saya hehehe….

Mama: Yaudah duduk sini….

Karyawan: Siap bu…. Kapan lagi bisa disepong sama ibu cantik dan binal kayak anda….

Terlihat si karyawan kini tengah terduduk di kursi di dalam ruangan tersebut sedangkan mama berjongkok di hadapan selangkangan si karyawan, kemudian mama mulai mendekatkan kepalanya dan menjulurkan lidahnya dan menjilati kepala penis yang mirip jamur milik karyawan tadi, terlihat ekspresi keenakan dari si karyawan mendapat servis dari bibir lentik mama kemudian terlihat mama dengan terampil menyapu seluruh kulit penis milik si karyawan hingga benar-benar tegang maksimal mama tersenyum melihat penis si karyawan yang sudah tegang, lantas mama membuka mulutnya dan mencoba memasukan penis jumbo milik si karyawan dan dengan perlahan penis tadi mulai menyeruak masuk kedalam mulut mama, kemudian setelah benar-benar masuk seutuhnya terlihat mama mulai menghisap penis si karyawan dan menggerakannya keatas dan kebawah.

Dengan penuh birahi terlihat mama dengan lihai memainkan penis si karyawan di dalam mulutnya, ekspresi keenakan terpancar dari raut wajah si karyawan mendapat layanan dari mulut mama dan setelah cukup lama mengulum penis si karyawan, kini mama berdiri dan melepaskan satu pakaian tersisa yang menutupi vaginannya yaitu celana dalam, dan setelah terlepas terlihatlah badan mulus mama yang sedikit berlemak dipadukan dengan rambut kemaluan yang lumayan lebat menutupi area vaginanya, terlihat ekspresi terpana dari karyawan melihat tubuh sintal mama dan ditengah terperanganya kini mama mendekati si karyawan yang tengah duduk di kursi tadi, dan gw melihat mama mengangkangi selangkangan si karyawan dan setelah itu mama menurunkan badannya sambil memegangi penis si karyawan dan memposisikan agar tepat dibawah lubang vaginanya.

Kemudian perlahan mama mendorong badannya agar kebawah dan menyentuh penis si karyawan tepat di bibir vaginanya, kemudian dengan sedikit paksaan penis yang sudah tegang maksimal tadi mulai menyeruak masuk ke dalam lubang vagina milik mama, tersadar penisnya yang mulai masuk ke dalam lubang vagina milik mama, si karyawan mulai membantu dengan mengangkat badannya keatas dan terdengar desahan manja dari bibir mama keluar, hingga akhirnya gw melihat penis si karyawan benar-benar masuk seutuhnya ke dalam vagina milik mama yang sudah basah sekali, kemudian perlahan mama mulai menggoyangkan pinggulnya diantara kedua kaki si karyawan, dan gw melihat tangan si karyawan kembali meremasi kedua payudara mama dengan gemas sehingga terlihat pancuran asi yang keluar dari puting milik mama, mama juga menikmati rangsangan yang diberikan oleh si karyawan sehingga membuat mama menaikan tempo goyanganya.

Karyawan: Aduuhhhhh…. Bu memekmu rapet banget…. Kontolku kayak dijepit….

Mama: Iyaahhhh…. Nikmatin aja…. Jarang-jarang kan kamu dapet memek seenak ini?

Karyawan: Iyahhh… buuu mantep banget deh…. Apalagi tetekmu juga keluar asi…. Jadi pengen aku empotin terus bu….

Mama: Hisap aja…. Asiku juga enggak bakal habis kok…. hihihi….

Karyawan: Hahhh…. Beneran bu!

Mama: Iyakhhhh….

Gw mendengar percakapan nakal antara mama dengan si karyawan membuat persetubuhan mereka semakin panas dan kini mama mulai menaik turunkan pinggulnya dengan cepat, hingga membuat kursi yang menjadi tempat duduk si karyawan berderik mengeluarkan suara, kemudian ditengah nafsu birahi diantara mama dan si karyawan kini terlihat wajah mama seperti sedang menahan sesuatu dan tidak lama setelahnya gw melihat badan mama yang menggelinjang sambil berteriak tertahan karena mulutnya dibekap oleh si karyawan, setelah itu terlihat mama terdiam dan di sela penis si karyawan terlihat cairan meleleh yang merupakan cairan klimaks milik mama, kemudian setelah itu si karyawan membiarkan badan mama untuk istirahat sejenak setelah mengalami klimaks pertamanya, kemudian setelah cukup lama beristirahat kini terlihat mama mengangkat tubuhnya dan melepaskan penis si karyawan dari lubang vaginanya yang sudah basah sekali.

Kemudian sekarang terlihat mama membelakangi tubuh si karyawan sambil membuka lebar-lebar kedua kakinya dan terlihat pantat sekal milik mama, kemudian terlihat si karyawan mendekatkan kepalanya pada lubang vagina milik mama setelah itu karyawan tadi menjulurkan lidahnya dan menjilati area bibir vagina milik mama, terlihat mama menggelinjang mendapat rangsangan kembali pada vaginanya dengan lidah si karyawan, dengan terampil si karyawan menyapu area bibir vagina milik mama dengan lidahnya dan juga dia membuka lipatan bibir vagina mama dan memasukan lidahnya hingga menyentuh lubang vagina milik mama, kemudian setelah puas menjilati vagina milik mama dan juga terlihat vaginanya yang semakin basah kini si karyawan mulai memposisikan penisnya tepat di bibir vagina milik mama, kemudian perlahan penis itu kembali masuk kedalam vagina milik mama untuk kedua kalinya.

Setelah penis si karyawan berhasil masuk seutuhnya di dalam lubang vagina mama, kini dengan posisi doggy style si karyawan mulai menggenjot penisnya di dalam vagina mama, mama juga mengimbangi gaya sodokan si karyawan dengan menggoyangkan pinggulnya dan hal itu justru membuat penis si karyawan semakin dalam masuk ke dalam lubang vagina mama hingga membuat mereka berdua semakin bersemangat saling memuaskan hasrat birahinya, gw melihat payudara montok milik mama yang bergoyang mengikuti hentakan penis si karyawan yang terlihat semakin cepat dalam menggenjot vagina milik mama, serta tangannya yang sambil meremasi kedua payudara milik mama dengan penuh nafsu, terlihat mama yang juga menikmati rangsangan yang diberikan oleh si karyawan membuat mama juga makin mempercepat goyangan pinggulnya.

Karyawan: Ohhhh…. enak banget empotan memekmu bu….

Mama: Ahhhhh…. Kontolmu juga enak massssshhh….

Karyawan: Kalau gini terus saya bisa-bisa keluar bu….

Mama: Iyyakkkhhh keluarin di dalam ajahhhhh….

Karyawan: Beneran gapapa bu? Ohhhh….

Mama: Gapapa masshhhh…. Enakan dikeluarin di dalammmm…. ohhhhh….

Karyawan: Kalau begitu terima spermaku buuuu….

Mama: Ahhhhhh…. Hangatttt….

Karyawan: Ohhhhh…. Nikmat bangettttt buuuuu….

Dengan hentakan keras dari penis si karyawan membuat badan mama tergunjang-gunjang setelah mendapatk orgasmenya, kemudian setelah puas menembakan seluruh spermanya di dalam vagina mama kemudian dia melepaskan penisnya dari dalam vagina milik mama, kemudian setelah terlepas terlihat lelehan sperma dari vagina mama meleleh menuju kebawah arah paha milik mama, kemudian terlihat si karyawan mengambil sebuah tissue dari saku kemejanya dan mengelapi vagina mama yang banjir dengan sperma miliknya, kemudian mama berbalik badan dan duduk di kursi sambil menyeka sperma milik si karyawan tadi, sedangkan karyawan tadi sudah memakai pakaiannya dan pamit kepada mama untuk keluar terlebih dahulu, terlihat senyuman dari wajah mama mengantar kepergian si karyawan dari dalam bilik kamar ini, setelah menyeka habis sperma milik karyawan tadi mama kembali memakai pakaiannya dan pergi dari dalam ruangan ini.

Gw kembali ke posisi awal tempat menunggu mama dan tidak lama terlihat wajah mama keluar dari dalam toko di dampingi oleh karyawan yang menyetubuhi mama tadi, setelah berpamitan dengan si karyawan gw melihat karyawan itu masih sempat meremas pantat mama namun hanya dibalas senyuman dari bibir mama, “Bawain barang mama nak… mama capekkkk” (omongnya) kemudian mama menghampiri gw dan menyuruh gw membawa barang yang dia beli tadi, rupanya mama membeli 2 set bikini dan cd serta 2 set lingeria berwarna merah dan hitam, kemudian gw berjalan mengikuti mama dari belakang dan entah kenapa dengan kaos ketat dan celana jeans milik mama menjadi objek perhatian bagi setiap orang yang melewati kami bahkan ada yg bersiul kepada mama dan dibalas lirikan oleh mama.

Terlihat nakal sekali mama gw dan tidak sampai disitu ketika kami di dalam sebuah lift ketika akan turun ke parkiran di dalam lift juga terdapat segerombolan pria berjaket dan mereka sengaja mendesak gw kearah belakang, dan setelah itu mereka mengerubungi mama yang berada persis didepan pintu lift, sepanjang berjalannya lift gw melihat entah apa yang mereka bicarakan dengan mama bahkan salah satu dari mereka ada yang dengan sengaja menampar pantat mama dan dibalas dengan desahan manja keluar dari mulut mama, gw juga melihat seseorang sedang menggerakan tangan kanan mama kearah celananya namun hal itu tidak berlangsung lama karena lift berbunyi menandakan sudah sampai di bawah, namun sesampainya di bawah salah satu dari mereka memberikan sebuah kartu pengenal kepada mama dan orang itu memberikan bisikan kepada mama “call me….” yang membuat tubuh mama sempat mendesir.

Setelah itu gw melihat ekspresi mama yang biasa saja seolah tidak terjadi apa-apa kemudian kami bergegas menuju kota timur jawa dengan mobil karena takut kemalaman, ditengah perjalanan gw sempat tertidur hingga ketika gw terbangun hari yang sudah mulai petang sedangkan mobil sedang melewati jalan berbatuan dan gw melihat ke sekeliling ternyata kawasan hutan yang cukup rimbun, setelah cukup lama melewati jalan yang susah dan berliku kini akhirnya kami menemukan sebuah pondok rumah dari bambu yang bagi gw sudah tidak asing lagi dan setelah itu mama memarkirkan mobilnya tepat di halaman depan rumah tersebut, kemudian kami turun dari mobil dan mama menyuruh gw mengambil beberapa koper di bagasi, setelah mengetok pintu cukup lama terbukalah pintu tadi oleh seorang wanita muda berjarik lari keluar dari dalam rumah seperti kebingungan, hal itu membuat gw terheran namun tidak lama terdengar kekehan pria tua dari dalam rumah dan menemui kami, pria tua itu bernama mbah jito “ohhhh ada tamu dari kota rupanya…. sudah lama tidak ketemu bu risa…. Makin cantik saja” ucapnya sambil membetulkan lipatan sarungnya.

(Bersambung)


 


Social Profiles

Twitter Facebook Google Plus LinkedIn RSS Feed Email Pinterest

Categories

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.
You will be redirected to the script in

seconds

BTemplates.com

Blogroll

About

Copyright © Cerita Panas | Powered by Blogger
Design by Lizard Themes | Blogger Theme by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com