𝐆𝐞𝐠𝐚𝐫𝐚 𝐌𝐚𝐛𝐮𝐤 𝟎𝟔

Pov = joni

Mbak mirna kupeluk erat, keringat kami perlahan mengering, ku ajak mbak mirna mandi, ibu dua itu menurut.

Saat mau memakai dasternya kularang dia,

"Jangan di pakai mbak, aku ingin puas melihat body montokmu" Bisikku nakal ke mbak mirna.

"Duh jon" Mbak mirna mendesah.

"Semua laki laki pasti ngiler liat tubuh mbak, udah kuning,mulus, tetek besar, pinggul semok, wahhhhhh mbak mirna memang wanita idaman"

Rayuku lembut sambil kupeluk erat, kuremas payudaranya kasar.

"Ehhh ehhh ehhh ehhh hh" Desis mbak mirna, tubuhnya bergetar tak karuan.

"Suami mbak pasti bahagia melihat mbak di gandrungi cowok cowok muda kayak aku, kalau suamimu sayang pasti mbak tak akan di marahi berhubungan denganku"

Joni berbisik, ia ingin meracuni fikiran mirna.

Mirna memejamkan mata, suaranya terengah engah mendapat rayuan joni.

Ibu dua anak itu terbayang bagaimana kalau suaminya tahu, kalau tubuhnya sudah bukan suaminya saja yang merasakan nikmat syurga selangkangannya.

"Rudi, eka, joni pemuda pemuda itulah yang memperkosa istrimu mas, apa betul kata joni kamu gak marah? Benar joni mas, mas gak mungkin marah sebab mas sayang sekali ke aku, apalagi pemuda pemuda ini pria yang lebih muda, ganteng dari kamu mas, aku yakin mas pasti bangga punya istri secantik aku"

Pikiran mirna perlahan mulai tak normal, tapi entah kenapa ia sangat tergoda untuk jujur ke suaminya yang lagi merantau, "suatu hari nanti aku akan cerita ke suamiku" Bisik hati mirna yang mulai nakal.

Joni melihat mirna tersengal sengal, pemuda itu perlahan menarik tubuh mirna ke belakang, bukannya ke kamar mandi ia ajak mirna ke dapur.

"Jon katanya mau mandi? " Tanya mirna heran.

"Mandinya Ntar saja mbak, kita bercinta lagi"jawab joni terseyum nakal.

Mirna tak menyangka mendengar jawaban joni, apalagi joni membuka pintu dapur.

" Jon mau ke mana, jangan di buka pintu nya, jon takut ada orang "

Joni tersenyum nakal,

"Kita bercinta di kebun belakang mbak mirna ku yang semok"

Jawab joni tegas.

Mirna kaget bukan main,

"Jon mbak takut ada tetangga melihat perbuatan kita"jawab mirna gelisah.

Joni memeluknya lagi" Tenang sepi kok, lihat mbak, ayo mbak cepat"tangan kekar joni menariknya keluar rumah, mirna benar benar ketakutan.

Wajah cantik mirna pucat mengikuti joni yang menariknya ke kebun belakang rumahnya.

Di belakang rumah mirna memang ada kebun tebu yang sudah setinggi badannya,

Joni membawa ibu dua anak itu agak masuk ke dalam hingga tak terlihat,

Joni membersihkan tempat keduanya bersembunyi, ia rebah di tanah.

"Sini mbak mirna"

Mirna menurut ia jongkok berhadapan dengan joni, wanita itu masih gelisah kepalanya menengok ke kanan ke kiri.

Joni tau kalau mirna belum berbuat gila seperti ini, tangan kekar joni menarik pantat semok mirna merapat ke pangkuannya,

"Mbak pasin kontolku ke lubang memekmu yang buat aku ketagihan ini"pinta joni sambil mencium pipi mirna.

Tangan mungil mirna memegang kontol jumbo joni, perlahan kontol yang sedari tadi tegak berdiri itu ia pasin ke lubang memeknya.

Joni menarik pantat semok mirna hingga kontol hitam berhelmnya menembus masuk ke memek mirna.

"Jlllllllebbbbbbbbb "

Mirna memeluk erat joni,

"Ehhhh ehhhh jonn"bibir mirnamendesah, tangan joni yang kekar meremas pantat besar mirna, dengan kuat pemuda itu menaik turunkan pantat wanita berkulit kuning langsat yang mulus tak bernoda itu,

" Prett prett pretttt pret " Bunyi pertemuan kontol joni dengan memek mirna yang mulai basah karena birahi.

Payudara mirna ia ciumi, lalu puting coklat kehitaman sebesar kelereng itu ia sedot"cup cup cup enak banget mbak, memekmu memang luar biasa, eh eh eh aku yakin suami mu pasti senang melihat mbak merasakan kenikmatan ini"

Mendengar kata kata nakal joni mirna makin birahi, dengan bersemangat ia naik turunkan pinggulnya.

Rasa nikmat bercampur gatal terasa menyengat di lubang kemaluan mirna, ia rengkuh wajah tampan joni, ia tenggelamkan di kedua payudaranya yang besar dan kehangatan makin terasa saat lidah joni berkecepak kecipuk mempermainkan puting nya silih berganti.

Mirna mulai lupa dengan ketakutannya akan terlihat tetangga nya, yang sekarang ia ingin kan hanya satu kenikmatan persetubuhan bersama joni.

"Uhhh uhhh uhhhh uhhhh jonnn uhhhh uhhh"

Desisan mirna makin tak beraturan, pinggul semok nya bagai gasing naik turun sesekali berputar.

Joni makin suka mendapati lawan bercintanya ternyata wanita yang binal, sungguh ia tak menyangka!

"Ohh mbak mirna luar biasa, aku ketagihan memekmu, "

Keduanya sesekali saling pagut, keringat keduanya bercucuran deras.

Hampir 15 menit sudah mirna menunggangi joni, tapi rasa gatal di memeknya makin terasa membuat mirna makin mendesah desah,

"Ahhhh jooon ahhh jon hhhh jooon"

BERSAMBUNG ...