Di depan rumah
Yogi dan Lytha sudah sampai didepan rumah, Yogi dengan semangatnya yg kembali pulih, tersenyum turun dr motor, terus membuka gerbang. Lytha dengan wajah memerah, menahan malu duduk manis menunggu diatas jok motor.
Mereka sudah bisa membayangkan apa yg akan terjadi sebentar lagi, saat mereka hanya berduaan didalam rumah.
Yogi menggeser gerbang,, dengan wajah yg memerah, menahan gairah, dan gelombang cinta yg kembali merasuk, mereka bertatapan sebentar,,, saling memahami dengan nafas yg perlahan memburu.
Perlahan Yogi melangkah menaiki motor kembali, Lytha memundurkan posisi duduknya, memegang handle belakang motor, memberikan posisi untuk Yogi duduk.
Mereka bertatapan sebentar, penuh makna... Sblum Yogi menaiki dan menjalankan motor untuk memarkir motor didalam Gerbang rumah...
Lytha turun dari motor, melangkah perlahan menuju pintu rumah...
Yogi menutup gerbang, melangkah dengan pelan, menyusul Lytha yg berada di kamarnya.
Lytha melepas jaket, Yogi memeluk dari belakang, memeluk erat perut Lytha, meletakan kepalanya ke leher belakang Lytha, menghembuskan nafas panas memburu di leher belakang Lytha.
Menahan hasrat yg membara,
Lytha bergidik,,
Yogi mempererat pelukannya, mencengkram tangannya sendiri, perlahan merapatkan dadanya ketubuh belakang Lytha...
Dengan perlahan,
memepetkan penisnya yg keras menempelkan kepantat Lytha yg masih terbungkus pakaian lengkap...
Mereka berdua mendesah, merintih, dengan nafas memburu yg panas.
Yogi mengangkat Baju ketat Lytha keatas, Lytha mengangkat tanganya..
Lytha berpaling, mengalungkan tangannya ke leher Yogi. Bibir mereka bertemu, mereka berciuman.. panas... Bergelora
terasa hangat dada Yogi, karena payudara Lytha yg menempel erat dilapisi bra putihnya...
Tangan Yogi dipinggang Lytha, meremas Pantat Lytha dengan gemas, kepala Lytha terangkat,..Yogi dengan ganas menciumi, menyapu leher Lytha dengan lidahnya, terus kepipi, menyapu menciumi bibir Lytha yg bergetar..
Dengan lembut Yogi melepaskan kait bra Lytha, Bra itu terjatuh, Yogi menatap payudara Lytha yg tersaji didepan matanya, menangkap dan meremas payudara Lytha.. mencaplok payudara yg kenyal dan putih tu...
Lytha seperti kepedasan, tak kuasa menahan gairah yg begitu menyengat menyerangnya..
Yogi dengan ganas mencaplok payudaranya, meremas, menyapu dan memutari putingnya dengan lidahnya...
Lytha memundurkan kepalanya sambil mengalungkan tangannya ke leher Yogi.
Mereka bertatapan mesra
Yogi menggemgam dan menurunkan celana panjang Lytha berbarengan dengan CDnya... Lytha tak bergerak masih menatap mata Yogi dengan tajam...
Dengan pelan menurunkan kedua pakaian yg membungkus tubuh Lytha itu...
Lytha mengangkat lututnya bergantian, memudahkan Yogi untuk melepaskan pakaian yg membalut tubuh mulus dan mempesona itu.
Lytha bertelanjang bulat.
Dengan mesra sambil mengalungkan tangannya di leher Yogi, berjalan mundur, mengarah ke ranjang, dab menghempaskan tubuh indahnya diatas ranjang...
Bertatapan mata dalam penuh arti
Yogi dengan nafas yg memburu dan panas melepaskan bajunya, menurunkan Celana dan Cdnya.
Penis yg kekar itu kembali mengacung tegak
Lytha tersipu malu
Yogi merapatkan tubuhnya, memandangi wajah Lytha yg memerah merona tersipu malu , bersandar dengan kedua tangannya, merapatkan penisnya diantara kedua paha Lytha, menindihkan Penisnya... Lytha melenguh..
Tak kuat menahan godaan dari memandang wajah Lytha yg semakin mempesona karena menahan birahi, Yogi menciumi dengan buas bibir Lytha, sambil mengarahkan penisnya, menyapu kan di depan PINTU itu. Mendorong pelan,,, sangat pelan,,,perlahan masuk,,,
dorong lagi,,, hampir separuh sudah tenggelam,,,
Mmmnnnnnmm~~ suara Yogi mendesah saat merasakan penisnya masuk semakin dalam.
Lytha meronta ,,, meronta merasakan nikkmatt... mata terpejam, bibir terbuka... terbata-bata...
Penis Yogi tertahan,,
Kepala bagian belakang Lytha diangkat dengan telapak tangannya kirinya, bibirnya mengecup, lidahnya diisap, agar suara rontaan Lytha tidak terdengar..
Yogi mendorong pinggulnya lagi. Kli ini lebih keras.
Penis Yogi semakin dalam,. Lebih dalam, dorong lagi... Mentokk,..
Pangkal paha Yogi menyentuh kulit selangkangan Lytha..
Ya.. sekali lagi Yogi membenamkan dalam,, membenamkankan seluruh penisnya yg panjang berukuran 17cm kedalam Vagina Lytha..
Tak banyak suara desahan terdengar dari Lytha dan Yogi, karena Yogi mengunci bibir Lytha dengan bibirnya
Hanya terdengar suara hentakan selangkangan Yogi dan paha Lytha...
Tak henti2nya Yogi mencoba mengunci bibir Lytha dan menahan kepala Lytha dengan telapak tangannya, agar Lytha tidak berontak dan luput dari sergapan bibir Yogi.. Karena Lytha merasakan kenikmatan yg teramat sangat,
Dorongan kenikmatan yg menjalar keseluruh tubuhnya !!
Yogi mulai mempercepat kompaan penisnya keluar masuk,, Lytha tak dapat banyak bergerak, karena bibir dan kepalanya, serta Vaginanya dikunci oleh bibir, tangan dan penis Yogi!!..
Rasa nikmat mulai menjalar semakin menjadi-jadi,,, bibir mereka terlepas, Lytha mendesah, meringis menutup mulutnya dengan tangannya,,,
Yogi hampir berteriak, karena terasa dorongan orgasme yg sangat kuat dr dalam menjalar ke penisnya !
Yogi menaruh kepalanya disamping leher Lytha sambil menciuminya,,, dengan pinggul yg bergerak sangat cepat, mengimbangi dorongan orgasmenya yg mengalir,,, tubuh Yogi mengejang !!! Menyemburkan spermanya didalam relung Vagina Lytha yg terdalam...
Tubuh Lytha kejang2, seperti teraliri arus Listrik yg kuat
Yogi Masi menindih Lytha, dan bernafas sangat cepat, sangat memburu !
Mereka selesai.. Yogi orgasme lagi..Dan yg ke 4x nya hari ini !!
Menyelesaikan apa yg harus dilakukan oleh seorang Pemuda.
Membuat wanita yg dicintainya terkapar
-------_-------
Lytha tertidur, Yogi melihat selangkangan Lytha yg dibanjiri oleh Orgasmenya sejak pagi dan yg baru selesai ini !!
Yogi mencoba berdiri dengan terengah-engah, duduk, dan mengambil tissue, mengelap selangkangan Lytha dengan Tissue..
Sprey kamar acak2an, basah oleh cairan orgasme mereka berdua...
Yogi melihat jam. Pukul 14.15...
Yogi masih tidak punya tenaga untuk berdiri, masih duduk dengan kecapean yg memuaskan...
Memandangi Lytha yg tertidur
Selang 10 menit, setelah stamina Yogi mulai pulih.
Yogi membangunkan Lytha dari tidurnya, khawatir jika Omnya pulang mendadak.
Lytha masih kecapean, malas bangun, namun Yogi menjelaskan...
Dengan malas Lytha berdiri, dan pergi kekamar mandi !!
Yogi merapikan sprey tempat tidur, menutupi bekas cairan hubungan intim mereka dengan selimut !!
Dengan kecapean yg sangat, Yogi menuju dapur, mencoba mengembalikan staminanya dengan meminum dan memakan buah2an yg ada di dalam Kulkas...
Kesegaran Yogi mulai pulih walau tidak seberapa...
Lytha : "Papa, ambilin anduk mama... Mama lupa bawa"
Yogi : "Yg mantel mandi itu ma ?
Lytha : "Iya, yg pertama x papa liat mama selesai mandi."
Yogi : "Oh mantel coklat yg bikin Papa mau memperkosa mama itu ya ?" Goda yogi
Sambil tersenyum Lytha menjawab.
Lytha : "Iya karena mantel itu.., mama menemukan Papa Yogi" Lytha hampir menangis lagi.
Yogi tak menjawab, hanya melangkah kekamar Tante dan omnya, mengambilkmantel mandi coklat milik wanita pujaan hatinya.. Lytha.. Erlytha Kirana...
Yogi membuka kamar mandi, melihat wanita pujaan hatinya telanjang bulat sambil membasuh diri.
Lytha menoleh, menjulurkan tangan menyambut mantel yg diserahkan oleh Yogi.
Yogi tersenyum, sambil menyerahkan mantel itu.
Tersenyum puas !
Sangat Puas !!!
-------END OF SEASON 1------
S1 FINAL PART +
Dikamar mandi Lytha dan Yogi mandi bareng - pukul 14.30
Yogi : "Ma, papa langsung kekamar papa aj ya, takut Om mergokin kita tidur bareng, walo papa pengen"
Lytha : "Iya pa, kepaksa tidur misah :(, padahal pengen meluk papa Yogi sampai mama ketiduran :(("
Yogi : "Itu basah yg di sprey tempat tidur mama, papa tutupin pake selimut, ganti aj itu sprei nya ma "
Lytha : "Nanti mama ganti sprei nya, udah 4 hari juga si belum ganti, sama mama mau pake sprei baru yg mama beli sama Linda"
Yogi : "Oh, Linda beliin sprei juga ya ma kemaren ?"
Lytha : "Engga pa, sprei mama yg beli sendiri, Linda cuma beliin Baju sama celana"
Yogi : "Tr papa mo liat pakaian yg dibeliin Linda ma"
Lytha : "Iya pa, nanti mama pake saat kita jalan2 pa,
Papa duluan aj tidur, mama bentar lgi langsung tidur jg"
Yogi : "Papa dh g tahan ma, ngantuk bangett, papa duluan aj ya ma" Yogi menguap gede
Lytha : "Ya duluan aja pa,"
Setelah mandi Lytha Mengganti sprei tempat tidur, memakai softex karena sperma Yogi yg membanjiri rahimnya, takut merembes ke sprei yg baru.
Lytha menghempaskan dirinya ke tempat tidurnya, memejamkan mata, sambil membelai-belai perutnya, berharap, rahimnya mengandung anak Yogi.
Jam 19.30
Agung sampai rumah, sambil menggendong Rio yg tertidur di pundaknya, membuka pintu, terus menuju dapur.
Lytha sudah menyiapkan makan malam sambil menonton TV
Agung : "Ma ko ga anter makanan ke bengkel sih, papa lapar"
Lytha : " Maaf pa, mama ketiduran, ini baru bangun langsung siapin makan malam buat papa"
Agung hampir emosi, tetapi karena Rio yg masih tertidur di pundaknya, Agung membatalkan niat memarahi Lytha.
Agung : "Untung aja Rio lagi tidur nih, klo gak.." mulai meninggikan nada bicaranya
Lytha : " Maaf pa maaf, mama juga g sengaja, namanya ketiduran,,, Mama kecapean pa"
Yogi yg masih tertidur tidak tahu bahwa Omnya telah memarahi Lytha.
Dengan muka masam, Agung melahap makanan yg tersaji.
Agung memegang selangkangan Lytha, CD nya berasa tebal.
Agung : "Mama M ya ?"
Lytha : "Iya pa, mama M, pas bangun mama liat merah di CD mama waktu mandi, sebenernya masih sempet anter makanan papa di bengkel,, tapi karena perut mama sakit, mama g bisa banyak gerak" Lytha pura2 sakit perut proses Menstruasi wanita... sebenarnya menutupi agar sperma Yogi yg masih didalam vaginanya tidak menetes, dan untuk menghindari Agung agar tidak menyentuhnya malam ini. Karena vagina Lytha masih basah...
Agung lirih,
Agung : " 2 hari donk mama susah gerak, jatah papa malam ini gmna donk"
Lytha : "Bisa sih pa, mama isepin,,,tapi enakan rebahan karena perut mama sakit" dengan manja
Lytha : " 1 Minggu libur :p " Lytha menjulurkan lidahnya
Agung : "Hadeeee, dah laper pusing nambah, karena beban urusan bawah perut"
Lytha tersenyum menggoda, tapi berakting sakit perut lagi.
Bisa dibayangkan, bagaimana Yogi yg baru saja selesai Ujian tengah semester mendapatkan jam kosong yg tersisa 4 hari serta berhasilnya Lytha membuat skenario tentang M.
©+Prolog ini Hiburan buat TS sendiri+®
Sayup2 terdengar pembicaraan dikamar. Kamar belakang, tempat tidur yg sudah disiapkan Agung untuk keponakannya agar menimba Ilmu, dan meraih prestasi sehingga mendapatkan pekerjaan yg diinginkan dan dicita-citakan oleh keponakannya dan membahagian orang Tuanya di desa.
Apalagi kalo bukan kamar Yogi, kamar yg malah menjadi bumerang buat Agung. Kamar yg pertama kali digunakan Yogi dan Lytha memadu kasih. Kamar yg menjadi saksi mata dan menjadi perselingkuhan istrinya Lytha dan Keponakannya sendiri.
Yogi yg sedang menggenjot Vagina Lytha -
Yogi : "Ma,,, kan mama bilang ke Om Agung lagi M,,, Ahhhh,,, mmmnnnmm,,," Mendesah nikmat.
Lytha : " umm.. Ya papa,,, uhhhh..."
Yogi : " Tar klo ,,, mama M beneran gmna, dalam 1 bulan 2x M" ssshhhh...
Lytha : "G tau paa . Ahhh, mama g mikir kesitu,,," menjulurkan lidah
Yogi : "Oalaaa" Yogi menghentikan genjotannya
Yogi : "Gini ae ma, mama tau kapan ciri2 M mama mau datang? "
Lytha "Biasanya si pa, antara sakit kepala, perut, kaki, yaa kaya gitu, ada sakit yg tiba2 muncul, terus 3-4 hari kemudian Vagina mama biasanya berdarah, darah M mma keluar"
Yogi : " Owh gitu ya ma, baru tau itu ciri2 wanita mau M" Yogi tersadar
Yogi : "Gimna kalo gini ma, klo ciri2 yg mama yakini sebagai mau datangnya M mama, mama pulkam aj ke tempat kakek atau nenek aja ma, sampai Mama bersih"
Lytha : "kita misah donk pa :(("
Yogi : " Ya gimna lagi... nahan dikit g ketemuan gpp la ma, dri pada om Agung curiga, mama M bisa 2x dalam 1 bulan" tambah runyam, Yogi tertawa kecil
Lytha : "Iya siii :( , tpi mama ngarepnya hamil benih papa Yogi sih..."
Yogi terkejut, terus tersenyum
Yogi : "Emank mama mau rawat anak papa ?, papa masih sekolah ini ma, ini aj tinggal ditempat mama, belum bisa ngasih nafkah ke mama" Yogi bersedih
Lytha : "Mama Cinta papa..itu cukup pa..walau nantinya papa bakalan ninggalin mama" menguatkan hati Yogi
Yogi : "Ko ninggalin mama ??"
Mama : "Papa pasti menikah dengan gadis lain, sedangkan mama sudah bersuami,,, walaupun hal buruk terjadi, seperti mama sama om mu bercerai, kita g bakalan bisa nikah Pa"
Yogi : "Klo mama sama om bercerai, Papa nikahin mama, Janji.. papa cinta mama" kembali menggenjot, dan mengecup mesra bibir Lytha ,
Yogi mencoba kembali focus menikmati jepitan hangat nan nikmat vagina wanita yg dicintainya ini.
Lytha : "Janji ya pa, papa g ninggalin mana " hampir menangis
Yogi : "Papa Janji nikahin sama g akan khianatin mama, tpi lebih bagus si, mama g bercerai sama Om, jdi kita bisa terus ngentot ke gini ma HHH" Yogi mau enaknya sendiri
Lytha : "Huuuhhh..." Sambil menahan berat, dan menikmati sodokan penis Yogi.
4 hari berlalu sejak saat itu, tak ada kejadian istimewa, mereka rutin melakukan hal ini setiap pagi seperti :
- Jam 7 pagi Yogi bersiap untuk kesekolah jam 10 pagi pulang kerumah terus menyetubuhi Lytha yg menunggu dengan setia dirumah.
- Kalo Lytha , bangun jam 6 menyiapkan sarapan, menenan
gkan Rio, ganti popok, menyiapkan buat sarapan, mengantarkan suaminya pergi kerja, terus dari jam 8 Nonton TV menunggu Yogi datang....
.Seperti itulah berulang2...