Setelah aku menyaksikan ibu Sony lagi masturbasi, aku bergegas keluar. Aku pura2 baru sampe rumah, dengan langsung menyelonong aku mendehem seditkit agar ibu Sony mengetahui kedatanganku. Benar saja, pas di depan kamar aku lihat ibu Sony duduk di ujung kasurnya Sony..dia seperti gelisah menahan sesuatu sambil memegang sebagian roknya.
Aku :” Eh bunda disini ternyata...
Karena sudah terbiasa keluar masuk kamar Sony..akupun segera masuk ke kamar mendekatinya.
Aku :” Bunda kenapa..? Apakah bunda lagi gak enak badan???
Bunda ;” hanya menggelengkan kepalanya.
“ bunda gak kenapa2 kok ndre...
Aku sempat melirik ke arah komputer. Layarnya mati, tapi di CPUnya terlihat lampu indikator on masih nyala. Kelihatan sekali ibu Sony tergesa gesa mematikan monitor komputer. Aku mencoba duduk di dekat ibu Sony .
Aku :” Trus kenapa bun? Bunda lagi ada masalah??
Bunda :” Gak tau ndre...sambil sedikit gugup...
Aku :” Andre tau bun...bunda lagi teringat ayah Sony??
Bunda :” Sepertinya iya ndre...tiba2 pagi ini bunda teringat ayahnya anak2...
Rasanya bunda rindu ndre...
Ibunya Sony seperti mendapat alasan.
Aku :” Bunda harus semangat. Disini kami akan selalu mensuport bunda. Dan akan selalu menyayangi bunda.
Tiba2 aku nekat memeluk bunda..kuberi pelukan sayang selayaknya pelukan seorang ibu dan anak. Ibu Sony sedikit mengangkat tangannya untuk memelukku. Terasa hangat pelukannya, bahkan tanpa disadari dadanya semakin mepet dengan dadaku.
Ah..empuk..pikirku dalam hati.
Kami berhenti pelukan sesaat. Hatiku berkata, inilah kesempatanmu..
Masih dalam keadaan saling bertatapan.,kucoba memegang wajah ibu Sony...
Aku :” Bun, walau andre bukan anak bunda. Boleh kan andre sayang sama bunda,,?
Dia hanya sedikit mengangguk..
Aku :” Bunda juga sayang kan sama andre..
Kembali dia mengangguk...
Aku :” Boleh kan andre peluk bunda lagi sebagai ungkapan rasa sayang?
Dia ngangguk dan senyum..
Kembali kupeluk ..
Aku :”Andre sayang bunda...kucium keningnya perlahan...
Mmmuuuuachhhh...dia sempat sedikit kaget. Tapi karena ini hanya sekedar cium kening, sepertinya dia tidak marah.. Kutatap lagi matanya ,kali ini tatapanku semakin dalam dan menyiratkan aku tidak hanya sayang tapi cinta...
Kucium kembali keningnya.,kulihat matanya sempat terpejam. Kali ini ciumanku lebih lama..
Tiba2 tangannya memegang pundakku..seperti orang yg akan mengakhiri senyuman aku perlahan memindahkan ciumanku ke bibirnya..
Mmmuuuachhhh...kukecup bibirnya. Tangannya seperti meremas pundakku.
Kulanjutkan lagi ciumanku., cium bibir atas,cium bibir bawah kulakukan bergantian. Dan tiba2 saja dia membuka mulutnya..lidahnya menerobos mulutku. Aku yg merasa mendapatkan perlawanan langsung saja mengulum ngulum lidah tersebut.
Ouuhhh,pelukannya semakin kuat. Tentu saja pelukan yg sekarang bukan lagi pelukan sayang. Tapi pelukan birahi...
MMuuuacch..mmmuuuach..perlahan tanganku naik meremas lembut dadanya..ciumannya semakin kuat...
Mmmuuuachh...
Disaat aku menikmati ciuman itu, tiba2 dia berhenti.
Bunda :” Ini tidak boleh ndreee...ini tidak boleh...
Dia tersadar.. dan sedikit menjarak dariku..
Aku :” Kenapa tidak boleh bun??
Bunda :” Bunda tidak bisa ndreee..kamu teman Sony.***k boleh..
Dia tiba2 saja menitikkan air matanya.
Aku tidak gegabah...aku hampiri dia kembali. Kupegang tangannya..
Aku :” Maafin andre ya bun..kalau ini salah.
Maafin andre bun,kalau andre ternyata tidak hanya sekedar sayang ,tapi cinta..
Maafin andre kalau andre tidak bisa menyembunyikan perasaan ini...
Agak lama kami saling terdiam..
Aku :” Andre permisi ya bun..maafin andre kalau salah..
Andre titip salam untuk Sony dan adik2..
Akupun beranjak dari kamar.
Sesaat aku membalikkan badan dan hendak melangkah keluar,tiba2 saja tangannya memegang tanganku untuk menahan kepergianku.
Bunda :” Kamu mau kemana ndreee???
Aku berhenti...
Bunda :” Kamu nakal ndre..kamu jahatin bunda...
Aku :” Jahat kenapa bun...
Bunda :” Bunda akhirnya sadar, akhir2 ini bunda kamu suguhkan film dewasa. Sedangkan kamu tau bunda tidak punya suami.
Aku :” Bunda tau,?
Maafin andre bun..aku berlutut dihadapannya. Maafin kenakalan andre bun.. andre sebenarnya cinta sama bunda.
Bunda :” Iya, bunda sadar kok. Makanya kamu selalu kasih bunda film bertemakan kisah cinta antara ibu dan nak temannya kan,??
Aku :” Hanya mengangguk dengan penuh rasa bersalah.
Bunda :”Tapi kita gak bisa ndree. Ini akan merusak persahabatanmu dengan Sony...
Aku kaget..,ternyata dia tidak benar2 marah.
Sebelum dia menyelesaikan ucapannya aku langsung berdiri dan menciumnya kembali...
Mmmmuuuach..
Kupegang wajahnya...
Aku :” Sony tidak usah tau bun....
Lagian bunda lupa matiin komputernya ya..
Sedikit candaan dan senyuman aku
Bunda :" Kamu jahat ndree..dia senyum..
Aku kembali menciumnya..
Mmmmuuuach...kembali kami ciuman...
Bersambung...